Sebagai seorang muslim, tentu sudah tidak asing lagi dengan ucapan allahumma sholli ala sayyidina Muhammad. Ucapan ini adalah lafadz shalawat yang sering kita baca saat shalat. Memperbanyak shalawat sendiri adalah salah satu bentuk ibadah yang sangat dianjurkan karena banyak keutamaannya.
Bacaan Shalawat Singkat yang Diajarkan Beserta Artinya
Bacaan shalawat allahumma sholli ala sayyidina Muhammad adalah bacaan shalawat sunnah yang sesuai dengan yang diajarkan oleh Baginda Rasulullah shalallahu alaihi wa salam langsung. Sebagai umat muslim, kita haruslah mengamalkan ibadah sesuai dengan yang dicontohkan langsung dari beliau.
Apabila sulit untuk menghafal, maka Anda cukup mengamalkan bacaan shalawat singkat berikut:
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
Allahumma sholli ala sayyidina Muhammad
Arti: “Ya Allah berilah shalawat kepada Muhammad”
Allahumma sholli ala sayyidina Muhammad Arab, Latin & Artinya
Bacaan shalawat di atas adalah bacaan singkat yang paling sering diucapkan oleh seorang muslim ketika bershalawat. Sementara itu, di sebuah hadist dari Rasulullah shalallahu alaihi wa salam juga disebutkan mengenai bacaan lengkap shalawat untuk beliau sebagai berikut:
قَالَ : إِذَا أَنْتُمْ صَلَّيْتُمْ عَلَيَّ فَقُولُوا : اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ الأُمِّيِّ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ الأُمِّيِّ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ
Artinya, “Rasulullah SAW bersabda: “Ketika kalian membaca shalawat kepadaku, maka ucapkanlah: “Ya allah berilah shalawat kepada Muhammad dan keluarganya karena engkau memberi shalawat kepada keluarga Ibrahim.
Sesungguhnya engkau Maha Terpuji lagi Maha Penyayang Ya Allah berilah shalawat kepada Muhammad dan keluarganya karena engkau memberi shalawat kepada keluarga Ibrahim. Sesungguhnya engkau Maha Terpuji lagi Maha Penyayang.” (H.R al-Bayhaqi)
Berdasarkan hadist tersebut, maka teks lengkap dari bacaan shalawat yang singkat tadi adalah:
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ الأُمِّيِّ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ الأُمِّيِّ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ
Allahumma sholli ala muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ala ali sayyidina muhammad kama shallaita ala Ibrahima wa ‘ala ali Ibrahim. Wa Barik ala Muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ala ali Muhammad. Kama barakta ala Ibrahima wa ala ali Ibrahim. Innaka hamidun majid.
Artinya: “Ya allah berilah shalawat kepada Muhammad dan keluarganya karena engkau memberi shalawat kepada keluarga Ibrahim.
Sesungguhnya engkau Maha Terpuji lagi Maha Penyayang Ya Allah berilah shalawat kepada Muhammad dan keluarganya karena engkau memberi shalawat kepada keluarga Ibrahim. Sesungguhnya engkau Maha Terpuji lagi Maha Penyayang.”
Bacaan shalawat yang lengkap tersebut adalah bacaan yang biasa dibaca umat Islam ketika tasyahud akhir shalat. Anda dianjurkan untuk mengamalkan bacaan shalawat sesuai dengan tuntunan langsung dari Baginda Rasulullah shalallahu alaihi wa salam seperti di atas, bisa yang singkat maupun panjang.
Makna Shalawat kepada Rasulullah Shalallahu Alaihi Wa Salam
Shalawat yang berbunyi allahumma sholli ala sayyidina Muhammad memiliki makna permintaan kita sebagai seorang hamba kepada Allah subhanahu wa ta’ala, agar Allah subhanahu wa ta’ala memuji serta mengagungkan Rasulullah shalallahu alaihi wa salam, baik di dunia dan juga di akhirat.
Pujian dan keagungan beliau di dunia dengan memuliakan penyebutan nama Rasulullah shalallahu alaihi wa salam, kokohnya syariat Islam yang dibawa oleh beliau serta memenangkan risalah Islam yang beliau dakwahkan.
Sementara bentuk keagungan dan pujian beliau di akhirat dengan melipatgandakan pahala kebaikan Rasulullah shalallahu alaihi wa salam, mengutamakan keutamaan Rasulullah shalallahu alaihi wa salam di hari akhir di hadapan makhluk lainnya.
Selain itu, juga memudahkan syafaat Beliau shalallahu alaihi wa salam atas umatnya. Karena sebagaimana yang kita ketahui bahwa Rasulullah shalallahu alaihi wa salam adalah orang yang diistimewakan oleh Allah untuk bisa memberi syafaat kepada umatnya di hari kiamat.
Inilah yang dimaksud dengan makna shalawat kepada baginda Rasulullah shalallahu alaihi wa salam.
Makna Shalawat dari Allah Subhanahu wa Ta’ala Kepada Hamba-Nya
Banyak orang yang mungkin masih bingung apa makna shalawat yang diberikan Allah subhanahu wa ta’ala kepada hamba pilihan-Nya.
Makna shalawat dari Allah subhanahu wa ta’ala adalah pemberian pujian, ampunan, limpahan rahmat, keberkahan dan kemuliaan dari-Nya kepada hamba pilihan-Nya tersebut.
Selain itu, ada pula ulama yang mengartikan shalawat dari Allah subhanahu wa ta’ala sebagai bentuk taufik dari Allah subhanahu wa ta’ala kepada hamba tersebut, dengan mengeluarkannya dari kesesatan (kegelapan) menuju cahaya (agama-Nya).
Hal ini sebagaimana termaktub di dalam Al Quran surat Al Ahzaab ayat 43 bahwa Allah mengeluarkan hamba-Nya dari kegelapan kepada cahaya.
Keutamaan Membaca Shalawat Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad
1. Digugurkan Dosa-dosanya
Di dalam sebuah hadist shahih riwayat dari Anas bin Malik radiyallahu anhu disampaikan. Bahwa Rasulullah shalallahu alaihi wa salam pernah bersabda mengenai keutamaan seseorang yang mengucapkan shalawat kepada Baginda Rasulullah shalallahu alaihi wa salam meski hanya sekali.
Di dalam hadist disampaikan bahwa barang siapa yang bershalawat kepada Baginda Rasulullah shalallahu alaihi wa salam sebanyak sekali, maka Allah akan mengucapkan shalawat baginya sebanyak sepuluh kali. Kemudian 10 dosa atau kesalahannya pun akan digugurkan oleh Allah subhanahu wa ta’ala.
Allah pun akan meninggikan derajat atau tingkatannya di surga kelak sebanyak sepuluh derajat. Melihat keutamaannya yang sangat banyak tersebut, maka tentu sangat disayangkan apabila kita sebagai umat muslim tidak mengamalkan bacaan shalawat ini kapanpun kita bisa.
2. Bukti Tanda Cinta Kita Kepada Rasulullah Shalallahu Alaihi Wa Salam
Sebagai umat yang datang belakangan, kita tidak memiliki kesempatan di dunia untuk bertemu langsung dengan orang yang sangat kita cintai dan rindukan yakni Rasulullah shalallahu alaihi wa salam. Namun, kita tetap dapat mengirimkan “surat cinta” kepada beliau dengan cara membaca shalawat.
Shalawat adalah bentuk rasa cinta umat muslim kepada beliau shalallahu alaihi wa salam. Hal ini sebagaimana yang disampaikan para ulama bahwa jika seseorang mencintai sesuatu, maka orang tersebut akan sering menyebutnya.
Sementara ucapan terbaik yang bisa kita panjatkan atas Baginda shalallahu alaihi wa salam adalah shalawat.
3. Bersama dengan Orang yang Dicintai di Hari Kiamat
Rasulullah shalallahu alaihi wa salam pernah berkata di dalam sebuah hadist tatkala seseorang bertanya kepada beliau mengenai hari kiamat. Saat itu beliau bertanya apa yang sudah orang tersebut persiapkan untuk hari kiamat.
Orang tersebut pun menjawab bahwa dia tidak mempersiapkan apapun kecuali rasa cintanya kepada Allah dan Rasul-Nya. Beliau shalallahu alaihi wa salam kemudian bersabda bahwa orang tersebut akan bersama dengan yang dicintainya.
Hadist ini menunjukkan bahwa kelak di hari kiamat kita akan bersama dengan yang kita cintai. Memperbanyak shalawat adalah bukti kita mencintai Rasulullah. Maka semoga amalan ini bisa membawa kita bersama dengan yang kita cintai di hari kiamat kelak, yakni Rasulullah shalallahu alaihi wa salam.
Selain itu, di dalam sebuah hadist riwayat At-Tirmidzi dari Rasulullah shalallahu alaihi wa salam disampaikan bahwa beliau menyampaikan manusia yang paling berhak untuk membersamai beliau di hari kiamat adalah manusia yang paling banyak mengucapkan shalawat kepada beliau di dunia.
4. Dikabulkan Doa
Di dalam sebuah hadist riwayat Ahmad, Tirmidzi dan Abu Dawud dari Rasulullah shalallahu alaihi wa salam bahwa beliau menganjurkan umatnya tatkala hendak membaca shalawat, sebaiknya dimulai dengan mengagungkan Allah subhanahu wa ta’ala serta memuji-Nya.
Setelahnya barulah baca shalawat atas Nabi Muhammad shalallahu alaihi wa salam. Sesudah itu barulah berdoa dengan doa yang diinginkan.
5. Terbebas dari Api Neraka
Di dalam hadist yang lain disampaikan keutamaan orang yang memperbanyak bacaan shalawat allahumma sholli ala sayyidina Muhammad. Dari hadist riwayat Imam As-Suyuthi disampaikan bahwa beliau bersabda api neraka tidak akan menyentuh seseorang yang bersholawat atas beliau 1.000 kali.
Memperbanyak bacaan shalawat atas Nabi Muhammad shalallahu alaihi wa salam adalah salah satu ibadah yang sangat dianjurkan. Membaca shalawat allahumma sholli ala sayyidina Muhammad adalah salah satu sebab turunnya ampunan, pahala, dan juga rahmat yang besar dari Allah subhanahu wa ta’ala.