Menikah adalah salah satu ajaran dalam agama Islam. Bahkan, ajaran tersebut menjadi sunah Nabi Muhammad di mana umat Islam sebaiknya menjalaninya dalam kehidupan yang Allah berikan. Terkait pernikahan, Allah memberikan cukup banyak penjelasan dalam beragam ayat tentang pernikahan yang ada pada Al Quran.
Adanya ayat-ayat yang menjelaskan tentang pernikahan secara langsung menjadi sebuah dasar yang jelas mengenai ajaran agama ini. Selain itu, ayat-ayat tersebut juga bisa menjadi bahan renungan untuk memandang pernikahan merupakan hal yang sakral dan penuh pesan spiritual.
Berikut Ayat Tentang Pernikahan

Ada beberapa ayat Al Quran yang cukup penting membahas tentang pernikahan. Simak ulasan selengkapnya.
Al-Baqarah Ayat 223
Al-Baqarah Ayat 223 adalah salah satu ayat yang cukup penting terkait pernikahan. Dalam ayat ini dijelaskan bagaimana adab hubungan suami dan istri setelah mereka menikah. Detail ayat tersebut adalah sebagai berikut:
نِسَاۤؤُكُمْ حَرْثٌ لَّكُمْ ۖ فَأْتُوْا حَرْثَكُمْ اَنّٰى شِئْتُمْ ۖ وَقَدِّمُوْا لِاَنْفُسِكُمْ ۗ وَاتَّقُوااللّٰهَ وَاعْلَمُوْٓا اَنَّكُمْ مُّلٰقُوْهُ ۗ وَبَشِّرِ الْمُؤْمِنِيْنَ
yang artinya:
“Istri- istrimu adalah ladang bagimu, maka datangilah ladangmu itu kapan saja dan dengan cara yang kamu sukai. Dan utamakanlah (yang baik) untuk dirimu. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa kamu (kelak) akan menemui-Nya. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang yang beriman.”
Ayat tersebut menjelaskan bahwa sebenarnya suami memiliki kebebasan untuk menggauli istrinya karena istri ibarat ladang tempat menanam benih. Namun, ada larangan yang harus diketahui suami, yaitu ketika istri sedang haid.
Selain itu, hubungan suami istri dalam pernikahan adalah suatu ibadah. Oleh karenanya, baik suami dan istri tidak hanya berusaha melakukan pemenuhan kebutuhan biologis saja, melainkan juga mendasarinya dengan rasa takwa.
An-Nisa Ayat 1
An Nisa adalah surat yang cukup banyak membahas perihal wanita. Namun, salah satu bahasan yang penting adalah tentang pernikahan. Salah satu ayat yang membahas perihal pernikahan dari surat ini adalah ayat pertama.
Dalam surat An-Nisa Ayat 1 Allah berfirman:
يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوْا رَبَّكُمُ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ مِّنْ نَّفْسٍ وَّاحِدَةٍ وَّخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيْرًا وَّنِسَاۤءً ۚ وَاتَّقُوا اللّٰهَ الَّذِيْ تَسَاۤءَلُوْنَ بِهٖ وَالْاَرْحَامَ ۗ اِنَّ اللّٰهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيْبًا
yang artinya:
“Wahai manusia! Bertakwalah kepada Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dari diri yang satu (Adam), dan (Allah) menciptakan pasangannya (Hawa) dari (diri)-nya; dan dari keduanya Allah menciptakan laki-laki dan perempuan yang banyak. Bertakwalah kepada Allah yang dengan nama-Nya kamu saling meminta, dan (peliharalah) hubungan kekeluargaan. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi mu.”
Salah satu ayat tentang pernikahan tersebut memberikan gambaran bahwa Allah menciptakan Adam berpasangan dengan Hawa. Hal tersebut adalah contoh bahwa setiap laki-laki memiliki pasangan, yaitu wanita.
Selain itu, pada ayat tersebut, Allah memerintahkan seluruh makhluk-Nya untuk senantiasa menanam kasih sayang antar sesama. Kasih sayang adalah salah satu ajaran Islam yang akan membawa mereka pada kebahagiaan.
An-Nahl Ayat 72
Surat An-Nahl Ayat 72 juga menjadi salah satu ayat yang berkisah tentang pernikahan dan penting untuk diketahui. Secara umum, ayat ini membahas tentang kekuasaan Allah perihal pernikahan.
Redaksi lengkap ayat tersebut adalah sebagai berikut:
وَاللّٰهُ جَعَلَ لَكُمْ مِّنْ اَنْفُسِكُمْ اَزْوَاجًا وَّجَعَلَ لَكُمْ مِّنْ اَزْوَاجِكُمْ بَنِيْنَ وَحَفَدَةً وَّرَزَقَكُمْ مِّنَ الطَّيِّبٰتِۗ اَفَبِالْبَاطِلِ يُؤْمِنُوْنَ وَبِنِعْمَتِ اللّٰهِ هُمْ يَكْفُرُوْنَۙ
Yang artinya:
“Dan Allah menjadikan bagimu pasangan (suami atau istri) dari jenis kamu sendiri dan menjadikan anak dan cucu bagimu dari pasangan mu, serta memberimu rezeki dari yang baik. Mengapa mereka beriman kepada yang batil dan mengingkari nikmat Allah?”
Dari ayat tersebut bisa dicermati bahwa hanyalah Allah semata yang mengatur pasangan dari setiap makhluknya. Oleh karenanya, pantas saja jika ada ungkapan ‘jodoh urusan Tuhan’, meskipun setiap manusia harus berusaha.
Selain itu, ayat di atas juga membahas tentang rezeki yang diberikan Allah. Setiap makhluk sudah diberikan jaminan atas rezeki. Oleh karenanya, adalah suatu keharusan bagi seorang hamba untuk senantiasa bersyukur atas nikmat yang diberikan.
Ar-Rum Ayat 21
Ar-Rum Ayat 21 menjadi salah satu ayat yang paling dikenal yang membahas tentang pernikahan. Secara umum, ayat ini membahas tentang ketenangan yang akan didapatkan oleh pasangan yang sudah menikah.
Adapun redaksi dari ayat ini adalah sebagai berikut:
وَمِنْ اٰيٰتِهٖٓ اَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِّنْ اَنْفُسِكُمْ اَزْوَاجًا لِّتَسْكُنُوْٓا اِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَّوَدَّةً وَّرَحْمَةً ۗاِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيٰتٍ لِّقَوْمٍ يَّتَفَكَّرُوْنَ
yang artinya:
“Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenis mu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir.”
Allah menegaskan melalui ayat tersebut bahwa pernikahan adalah tanda kebesaran-Nya. Oleh karenanya, untuk mendapatkan ketentraman hidup, setiap pasangan harus menyandarkan segala sesuatu kepada Allah semata.
Beberapa ayat tentang pernikahan di atas bisa dijadikan renungan dan petunjuk agar kita senantiasa mengingat Allah dalam setiap kesempatan. Semoga bermanfaat.